![]() |
Gambar Hanyalah Ilustrasi |
Bondowoso - RIN
Ini adalah Ultimatum dari Aparat Penegak Hukum (APH) kepada para calo dana hibah. Peristiwa penangkapan para calo dana hibah yang terjadi di Kabupaten Bondowoso, bukan tidak mungkin terjadi di wilayah wilayah lainnya.
Kejaksaan Negei Bondowoso telah bertindak tegas. Tidak sampai seminggu, menangkap dua tersangka penilep dana hibah tahun 2023, yaitu IBR, mantan Wabup dan MH, Ketua Yayasan.
IBR adalah pemberi hibah dan MH koordinator yang mendistribusikan dana hibah pada 69 lembaga pendidikan. 10 lembaga mendapat kucuran Rp 100 juta sedangkan 59 lainnya masing-masing mendapat Rp 75 juta.
Diduga IBR melalui MH meminta sukses fee kepada 69 penerima hibah, sehingga terkumpul Rp 2,3M dan itu pula yang menurut Kejari merupakan kerugian Negara. Sehingga kedua pelaku ditangkapnya.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso, Dzakiyul Fikri menjelaskan, modus yang digunakan oleh tersangka adalah penerima hibah membeli meubeler pada IBR. Ada juga lembaga pendidikan yang sampai saat ini belum menerima alat meubeler, padahal sudah lunas.
“Untuk melengkapi barang bukti, Kejari Bondowoso akan memanggil seluruh lembaga pendidikan penerima hibah. Bukan hanya itu, penyidik juga akan melihat meubeler yang dibelinya, apakah sesuai dengan harga yang ditetapkan,” jelasnya.
Kami, lanjutnya, akan terus mendalami kasus ini. Mulai dari meubel yang harus dibeli lembaga hingga peran MH dalam kasus ini. Apakah harga meubel terlalu mahal atau sepadan dengan kualitasnya.
Ditambahkan, akibat perbuatan keduanya, Negara dirugikan hingga Rp 2,3M. Untuk mengkorup uang sebesar itu, tidak mungkin dilakukan sendirian. Pasti ada pihak lain yang turut melancarkan aksi IBR.
Kejari masih menangkap pelaku yang perannya sudah jelas. Untuk pelaku lainnya, akan dilihat dalam fakta persidangan. Kedua tersangka ini akan melakukan ‘nyanyian’ apa. ‘Nyanyian merdu atau sumbang.
“Dalam persidangan nanti akan terkuak siapa melakukan apa. IBR dan MH akan diberkas berbeda, tapi waktu persidangan sama. Penyidik akan mendalami peran MH dalam kasus ini. Peran MH tampaknya cukup signifikan,” pungkasnya.