 |
| Kapus & Kasubag Sukadana |
Kapus dan Kasubag Sukadana mengucapkan selamat Hari Pers Nasional (HPN) 2025.
Menurut Yayat Hendayana S.Tr,kes,selaku Kepala Puskesmas Sukadana mengatakan, semoga pers Indonesia terus berkembang maju, serta terdepan dalam mengedukasi dan mencerahkan bangsa.
"Selamat Hari Pers Nasional Teruslah menjadi pencerah bangsa dalam melestarikan alam untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia," ungkap kapus Sukadana.
Yayat juga sangat mengapresiasi tema Hari Pers Nasional 2025,yakni "Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa". Menurutnya, tema ini sangat relevan dengan konteks global masa kini.
Menurut Yayat, peran pers sangat penting tidak hanya sebagai pilar demokrasi, tapi juga dalam pelestarian alam dan mewujudkan ketahanan pangan.
"Pers juga penting dalam meningkatkan kualitas kehidupan dan kerukunan umat beragama di Indonesia,tandasnya.
Selain itu Yoyon suharwan A,md,kep selaku Kasubag Puskesmas Sukadana menambahkan,kalau saat ini dunia sedang dihadapkan pada kerusakan iklim. Laporan World Bank (2023) mencatat bahwa lebih 216 juta orang di enam kawasan dunia berisiko mengalami migrasi paksa akibat perubahan iklim pada 2050.
"Bencana alam seperti banjir, kekeringan, dan kebakaran hutan tidak hanya merusak ekosistem tetapi ini bisa memicu kelangkaan pangan,tegasnya.
Menjaga kelestarian lingkungan dan juga ketahanan pangan menjadi tugas kita semua,karena upaya melestarikan lingkungan itu bukan hanya tugas pemerintah atau aktivis lingkungan, tetapi juga tanggung jawab semua manusia,ungkapnya.
Yayat juga menuturkan, bahwa Peran pers sangat penting.
"Pers bisa menjadi sumber inspirasi atas berbagai keberhasilan aksi iklim yang dilakukan suatu individu dalam melestarikan alam, sehingga bisa menjadi contoh,"ungkapnya.
Pers juga sangat berperan penting dalam mengungkap beragam praktik eksploitatif yang berakibat pada kerusakan alam dan mengancam ketahanan pangan.
"Sinergifitas pers dan kepemerintahan adalah langkah strategis dalam mengawal kemandirian bangsa, ketahanan pangan, dan kerukunan bangsa dan negara indonesia"pungkasnya.
(Ujang Aep, Kabiro Ciamis?
